Kantor Keuchik Gampong Bayu

Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat Tematik Program Studi Ilmu Administrasi Negara

Kegiatan Musyawarah Gampong Penyusunan RKPD 2024

Kegiatan Rapat Pleno Rekapitulasi Suara Untuk Pemilu

Kenduri Maulid Di Gampong Bayu

I. Sejarah Gampong Bayu

     Menurut sejarah Gampong Bayu pada dasarnya terjadi empat buah desa pada jaman dahulu . Yaitu Meunasah Panah yang sekarang menjadi dusun Panah Maneh (Meunasah Panah) Karena langgar didesa tersebut dikelilingi oleh pohon nangka (Boh Panah) .Meunasah Ie Masen yang sekarang disebut dusun Beringin Jaya, dusun tersebut airnya asin makanya disebut ie masen (air asin). Kulu Jaya (meunasah kulu) yang disebut meunasah kulu (kulu jaya) kolam tempat wudhuk, meunasah tersebut dikelilingi oleh pohon (kulu) makanya orang dulu menyebutnya dengan meunasah kulu. Makmur Raya (meunasah raya) Meunasah terakhir dibuat oleh masyarakat makmur raya, orang tua banyak pindah dan lari ke meunasah kulu jaya sebab, desa tetangga mereka yaitu desa Reuloh kena penyakit MM yang dulu dibilang penyakit Ie Jobrok (MM). maka disebutnya meunasah raya (makmur raya) semua langgar yang ada dibayu langgar yang paling besar ( Meunasah Raya). Kemudian dibuat pertemuan keempat desa tersebut untuk dijadika satu desa mengingat jumlah penduduk masa itu sudah terlalu berkurang.

     Lahirnya Gampong Bayu pada masa itu berdasarkan sebuah pohon kayu yang rindang dan besar yang mana pohon tersebut Pohon Bayi . Pohon Bayi tersebut dipotong dan banyak kayunya dibuat meunasah, Bayu berasal dari kata Bayi, makanya sampai sekarang orang merubah Bayu dari dasar kata Bayi diubah menjadi Bayu.

sejak berdirinya sampai saat ini telah terjadi 14 kali penggantian kepemimpinan, saat ini Gampong Bayu di pimpin oleh Keuchik Irfan Supriadi, ST yang telah menjabat sejak tahun 2022

II. Kondisi Gampong Bayu

    Secara Administrasi posisi Gampong Bayu pada saat sekarang berada dalam kecamatan Darul Imarah, yang berjarak dari pusat kecamatan lebih kurang 500 M, Yang melalui 3 (tiga) gampong yaitu Gampong Lamcot, Gampong Lampeuneurut Gampong dan Gampong Lampeuneurut Ujong Blang. Warga gampong Bayu pada umumnya bekerja dibidang pertanian baik sebagai Petani, Peternak dan sebagian besar bekerja diluar bidang pertanian seperti, Pegawai Negeri Sipil, Pedagang dan Guru.Kondisi fisik Gampong Bayu ditinjau dari segi pemanfaatan lahan/ lingkungannya, dapat dibagi dalam beberapa unsur pemanfaatan, yaitu :

• Perumahan dan pemukiman
  
• Areal persawahan
  
• Areal perkebunan
  
• Jalan ( menghubungkan beberapa gampong yang ada di sekitarnya).